When you say nothing at all

When you say nothing at all

Lirik manapun tak pernah kuingat sejauh ingatanku pada lagu ini

It’s amazing how you can speak right to my heart
Without saying a word, you can light up the dark
Try as I may I can never explain
What I hear when you don’t say a thing

The smile on your face lets me know that you need me
There’s a truth in your eyes saying you’ll never leave me
The touch of your hand says you’ll catch me wherever I fall
You say it best when you say nothing at all

All day long I can hear people talking out loud
But when you hold me near, you drown out the crowd (drown out the crowd)
Try as they may they could never define
What’s been said between your heart and mine

The smile on your face lets me know that you need me
There’s a truth in your eyes saying you’ll never leave me
The touch of your hand says you’ll catch me wherever I fall
You say it best (you say it best).. when you say nothing at all

The smile on your face lets me know that you need me
There’s a truth in your eyes saying you’ll never leave me
The touch of your hand says you’ll catch me wherever I fall
You say it best (you say it best).. when you say nothing at all

(You say it best when you say nothing at all
You say it best when you say nothing at all…)

The smile on your face,
The truth in your eyes
The touch of your hand
Let’s me know that you need me

Buku Wajib

50 BUKU YANG HARUS DIBACA SEBELUM MATI

Dalam Negeri
1. Olenka-Budi Darma
2. Orang-Orang Proyek-Ahmad Tohari
3. Burung-Burung Manyar-YB Mangunwijaya
4. Laskar Pelangi-Andrea Hirata
5. Anak Semua Bangsa-Pramudya Ananta Toer
6. Kembang Jepun-Remy Sylado
7. tangkaplah Daku Kau Kujitak-Hilman
8. Mereka BIlang Saya Monyet-Djenar Maesa Ayu
9. Ayat-Ayat Cinta-Habbiburrahman El-Shirazy
10. Seruni Berkubang Duka-Mira W
11. Eiffel I’m In Love-Rachmania Arunita
12. Lelaki Terindah-Andrei Aksana
13. Putri-Putu Wijaya
14. Saman-Ayu Utami
15. Para Priyayi-Umar Kayam
16. Canting-Arswendo Atmowiloto
17. Supernova-Dewi Lestari
18. Atap-Fira Basuki
19. Kitab Omong Kosong-Seno Gumira Ajidarma
20. Dadaisme-Dewi Sartika
21. Perjalanan Mata dan Hati-Prima Rusdi
22. Lukisan Hujan-Sitta Karina
23. Hujan Bulan Juni-Sapardi Djoko Damono
24. Cintapuccino-Icha Rachmanti
25. Tabula Rasa-Ratih Kumala

Luar Negeri
1. Totto Chan: Gadis kecil di tepi jendela-Tetsuyo kuroyanagi
2. The Alchemist-Paulo Coelho
3. Everything is Illuminated-Jonatahan Safran
4. Umbearable Lightness of Being-Milan kundera
5. To kill a Mockingbird-Harper Lee
6. Athlas Shrugged-Ayn Rand
7. Harry Potter and Phillosopher’s Stone-JK Rowling
8. Wind up Bird Chronicle-Haruki Murakami
9. Oliver Twist-Charles Dickens
10. Stardust-Neil Gaiman
11. Lolita-Vladimir Nobokov
12. Neverwhere-Neil Gaiman
13. Ulyasess-James Joyce
14. And then There were None-Agatha Christie
15. The catcher in the Rye-JD Salinger
16. One Hundred Years Solitude-Gabriel Garcia Marquez
17. Cofession of A Shopaholic-Sophie Kinsella
18. Moby Dick-Herman Melville
19. Bridget Jones Diary-Helen Fielding
20. Fight Club-Chuck Palahniuk
21. Mrs. Dalloway-Virginia Wolf
22. Slaughter House Five-Kurt Vonnegut
23. Joy Luck Club-Amy Tan
24. Tuesday with Morrie-Mitch Albom
25. Anna Karennina-Leo Tolstoy

Mjlh Bukune yg kubeli di Tangerang

Hewan favoritku

Anda mau tau hewan FAvoritku.
jawabnya adalah kura2.




"Aku ingin menjadi kura2 yang menjelajah birunya samudra perlahan. berenang kesana-kemari bertemu dengan karang yang indah, ikan2 yg ramah. Menyelami dalamnya samudra, menemukan keindahan ciptahan Tuhan dalam permata bahtera. dalam usia kura yg panjang"

STTA Satu dari Dua

STTA 1 dari 2



Baiklah, tulisan kali ini saya akan mengulas mengenai tempat dimana penulis kuliah sehari-hari. Yaitu STTA atau Sekolah Tinggi Teknologi Adisutjipto. Lokasinya di sekitar Blok O Jalan Janti. Pemilik STTA adalah YASAU atau yayasan milik angkatan udara.
STTA sendiri sudah berdiri sejak tahun 2002. artinya sudah hampir 7 tahun. Salah satu yang menarik dari STTA adalah adanya jurusan teknik Penerbangan. Dan jurusan penerbang di Indonesia hanya ada dua yaitu Di ITB Bandung dan STTA Yogyakarta. Jurusan penerbangan adalah jurusan paling favorit di STTA, tidak heran setiap tahun sebanyak 150 kursi jatah dari teknik penerbangan selalu penuh terisi. Satu yang membuat khas dari STTA adalah mahasiswanya yang majemuk. Ada mahasiswa dari aceh, padang, medan, lampung, kalimantan, jawa, sulawesi, lombok, maluku, hingga papua. Penulis rasa STTA merepresentasikan mimpi-mimpi penerbang muda seantero nusantara. Hingga begitu mereka membuka browsing internet dan mengetikan keyword ”Sekolah Penerbangan” dan menemukan STTA maka tanpa pikir panjang setelah lulus mereka langsung mengemas barang dan terbang menuju perguruan tinggi yang entah masih awam di telingan orang Yogyakarta. Kebanyakan dari mahasiswa dari luar mengambil jurusan penerbangan. Selain teknik penerbangan masih ada jurusan lain seperti teknik informatika, teknik mesin, teknik elektronika, dan teknik industri. Sementara penulis sendiri mengambil jurusan teknik informatika dan masih baru di tahun pertama.
Tapi walaupun STTA milik yayasan milik angkatan udara jangan berfikir skeptis dengan menduga mahasiswa STTA pasti mengenakan seragam khusus yang ketat layaknya militer, potongan rambur cepak, dan menerapkan disiplin layaknya militer yang mengingatkan kita dengan STPDN atau Sekolah pelayaran. Buang jauh-jauh pemikiran tersebut. Karena memang STTA bertolak belakang denganannya. Mahasiswaa di STTA sama dengan mahasiswa-mahasiswa lainnya. Pakaian bebas cukup berkerah. Banyak juga mahasiswa dengan rambut panjang macam vokalis rock, atau keriting seperti Giring Nidji. Juga tidak ada hukuman fisik di STTA.
Kalau berbicara fasilitas saya kira sudah menampung semua kebutuhan kelima jurusan. Mulai dari gedung perkuliahan, laboratorium, Auditorium, Lab Inherent, perpustakaan, fasilitas olah raga juga cukup mendukung seperti lapangan basket, voli, dan sepak bola. Baru-baru ini baru saja diadakan kejuaraan voli, sepak bola, dan bulu tangkis antar jurusan. Teman satu jurusan penulis yang terhitung baru juga turut ambilbagian dalam kejuaraan sepak bola, walaupun harus gugur di babak penyisihan grup.
Menurut pandangan penulis STTA adalah salah satu perguruan tinggi dengan biaya cukup bersaing dengan perguruan tinggi lainnya, walaupun terhitung baru. Namun sejak penulis mulai studinya di STTA dan mulai mengamati sepak terjang mahasiswa stta dirasa tidak sehebat atau sedisiplin di perguruan tinggi lain. Walaupun masih di semester awal penulis tidak merasakan kesibukan yang sangat menyita waktu seperti di perguruan tinggi lainnya. Penulis sendiri lebih banyak menghabiskan waktu untuk browsing di lab Inherent atau membaca buku di perpustakaan. Penulis sendiri berfikir masih bisa kuliah sambil melakukan kerja partime.
Entah dimana perbedaannya dengan perguruan tinggi. Apakah pada mata pelajara, atau kualitas dosen, ataukah entah dimana. Menurut kabar yang penulis dengar STTA sendiri menggunakan standar pendidikan sesuati Dikti. Mungkin saja petinggi terlalu kaku dan stagnan dalam mengadopsi materi kuliahnya. Selain itu persaingan antar mahasiswa dalam prestasi belajar juga terasa sangat kurang. Tapi penulis pikir itu wajar karena memang begitulah adanya perguruan tinggi swasta. Padahal penulis sendiri sebelumnya pernah libur setahun untuk bekerja magang di perusahaan swasta tapi masih bisa bersaing dengan lulusan baru. Bukan untuk mendiskriditkan kualitas pendidikan di luar jawa, tapi orang jawa masih terlihat dominan di STTA.
Satu hal yang perlu diketahui STTA adalah sekolah teknik, jadi bagi mereka yang hendak bermain di dunia percintaan, STTA saya rasa kurang begitu tepat. Menurut penulis sendiri perbandingan antara mahasiswa dan mahasiswi sekitar 70:30. Perempuan lebih banyak memilih jurusan penerbangan, atau informatika. Penulis sendiri mengetahui STTA dari saudara yang juga kuliah di STTA. Dan penulis kira tidak salah masuk ke STTA karena penulis memprediksi ada prospek baik di STTA. Dan penulis sendiri lebih suka kuliah yang santai dan bisa belajar sekehendak waktu.
Pada tahun ini (2008) jurusan informatika menampung 75 pelajar baru, yang terbagi menjadi 2 kelas. Penulis sendiri tergabung di TFA dengan jumlah sekitar 35 mahasiswa namun yang aktiv hanya sekitar 28 mahasiswa. Sementara yang lainnya tergabung di TFB sebanyak sekitar 35 mahasiswa aktiv. Entah dimana kabar mahasiswa lainnya mungkin ada yang masuk perguruan tinggi lain, atau berubah fikiran setelah melihat STTA.
Itu semua sekelumit cerita dari STTA. Bagi teman-teman yang sejak kecil punya cita-cita jadi seorang penerbang profesional, atau teknisi elektronika, atau programer handal tidak ada salahnya memasukan STTA kedalam daftar nomor sekian. Jadi kita bisa menjadi anggota ”sahabat STTA” (slogannya anak TF 2008).

Baiklah.....!? Wis....10x Wayahe tutup.
Sampai sini dulu nanti disambung dilain waktu, karena Penulis harus merampungkanpesanan software dari Microsoft.. He..he..he

fakta yang aneh

Perhatikan apa yg terjadi pada presiden2 AS yg terpilih pada tahun
dengan akhiran 0 dengan kelipatan 20 tahun.

1840 William Henry Harrison tewas di kantor
1860 Abraham Lincoln terbunuh
1880 James A Garfield terbunuh
1900 William McKinley terbunuh
1920 Warren G Harding tewas di kantor
1940 Frangklin D Roosevelt tewas di kantor
1960 John F Kennedy Assassineted
1980 Ronal ReaGEN Tertembak tp brhsl diselamatkan
2000 George W Bush (?)

Keanehan lain
Abraham Lincoln terpilih kongres 1846
John F Kennedy terpilih kongres 1946
Abraham Lincoln mjd presiden 1860
Kennedy menjadi presiden 1960
Keduanya ditembak pada hari Jum'at di kepala.

Sekretaris Lincoln bernama Kennedy
Sekretaris Kennedy bernama Lincoln

Keduannya dibunuh orang selatan dan digantikan orang selatan
Keduanya digantikan oleh Johnson
Andrew Johnson menggantika Lincoln lahir 1908
Lyndon Johnson yg menggantikan Kennedy lahir 1908
John Wilkes Booth yg membunuh Lincoln lahir 1839
Lee Harvey Oswald yg membunuh Kennedy lahir 1939

Yg makin aneh
Lincoln ditembak di theater bernama Ford
Kennedy ditembak dalam mobil Lincoln buatan Ford
Seminggu sebelum Lincoln dtembak Ia berada di Monroe Maryland
Seminggu sebelum Kennedy ditembak ia bersama Marily Monroe.

cara download musik

1 Buka Google
Masukkan query berikut ke dalam kotak pencarian.

?intitle:index.of? mp3 [artist] [title]

Ubah [artist] dengan nama artis/band/penyanyi yg Anda cari

Ubah [title] dengan judul lagu yg Anda cari.

Contoh:
?intitle:index.of? mp3 coldplay
?intitle:index.of? mp3 “simple plan”
?intitle:index.of? mp3 “simple plan” untitled
?intitle:index.of? mp3 “welcome to my life”
Jika sesuai dengan yg Anda inginkan, tekan Klik Kanan dan pilih
Save As untuk menyimpan MP3 lagu tersebut.


2 Panduan Download MP3 Lagu Indonesia @ Multiply

1. Daftarkan diri Anda terlebih dahulu ke Multiply.com jika belum
mempunyai account di sana.
2. Buka Google
3. Masukkan query berikut ke dalam kotak pencarian.

?inurl:multiply.com/music? [artist] [title]

Ubah [artist] dengan nama artis/band/penyanyi yg Anda cari

Ubah [title] dengan judul lagu yg Anda cari.

Contoh:
?inurl:multiply.com/music? dewa
?inurl:multiply.com/music? dewa dewi
?inurl:multiply.com/music? "ada band" "haruskah ku mati"

Hati yang Sempurna

Hari itu sudah genap empat tahun aku menjalin hubungan dengannya. Dan esok adalah tepat tahun keempat. Waktu yang tidak sebentar. Sudah terlalu banyak cerita kami lalui bersama. Aku merahasiakan sesuatu untuknya esok. Aku sudah biasa membuat sesuatu yang mengejutkannya. Mungkin, itu yang membuatnya suka padaku ini yang sedikit tertutup akan beberapa hal. Walaupun begitu aku selalu yang lebih dulu mengingatkannya dengan tanggal yang dulu mempersatukan kami. Cukup aneh karena semestinya wanita lebih sensitiv dengan hal ini.

Sore itu aku meneleponya. Aku utarakan padanya keinginanku untuk bertemu dengannya. Aku hendak mengajaknya kesebuah coffee shop dilantai tiga sebuah gedung. Aku yakin saat itu dia pasti tidak ingat dengan moment itu.

Waktu sudah menunjukan pukul empat sore. Sesuai janji aku datang ketempat yang kami sepakati. Dan rupanya dia sudah datang lebih dahulu. Tampak olehku dari kejauhan rambutnya yang terurai panjang dan sedikit kaku. Ia tak banyak berubah sejak empat tahun lalu. Kecantikannya masih sama dengan yang ada di memori kepalaku. Tak berubah sedikitpun. Dia selalu pandai memilih busana. Dan entah kenapa busana apapun yang ia kenakan selalu aku kagumi. Saat itu ia mengenakan frock (baju rok) seperti orang yang dewasa. Tapi ia selalu tampak lebih muda dari kenyataannya. Bagiku, merahnya langit tak akan semerah bibirnya saat itu.

Ia duduk sambil membaca tumpukan kertas yang aku yakini adalah proyek kerjanya di penerbitan buku. Aku tahu dia sangat menikmati profesinya sebagai editor buku. Kami duduk berhadapan dengan disamping kami pemandangan luar café. Kami memulai dengan menanyakan kabar masing-masing.

Dan lantas ia berkata, “Aku ada kejutan untukmu!”.

“Kejutan!? Apa itu? baik atau buruk?”tanyaku.

“Tentu saja berita baik”jawabnya. Ia lantas mengambil sesuatu dari samping bangku, yang rupanya tak kusadari karena terhalang oleh meja. Ia mengeluarkan sekotak kue. Ia bilang bahwa itu hadiah atas keberhasilanku diterima kerja disebuah firma hukum setelah sekitar sebulan yang lalu mendapat gelar sarjana hukum. Seperti biasa aku hanya menanggapinya biasa. Aku hanya tersenyum dengan sedikit mengangkat bibirku. Tapi aku tahu ia sudah bahagia dengan responku, karena aku tahuia sudah mengenal karakterku.

” Aku juga ada berita untukmu!”ucapku.

“Benarkah! Berita baik atau bahagia?”ucapnya dengan tersenyum.

“Berita baik dan buruk! Mau yang mana dulu?”sahutku.

“Berita buruk dulu.”jawabnya.

Aku terdiam sejenak. Kemudian ak menarik nafas panjang dan berkata,“Aku ingin kita mengakhiri hubungan yang kau sebut pacaran ini.”

Aku kejutkan dia dengan berita bahwa aku ingin putus dengannya Dan kami hening sejenak. Dia bangkit dari bangkunya. Dahinya mengerut tajam seolah dia akan marah atau apapun itu.

“Kamu seirius?”ucapnya.

“Tentu saja aku serius seratus persen. Bukannya aku tidak pernah main-main dengan ucapanku selama ini.”jawabku dengan dingin.

Ia bertanya, “Tapi kenapa kamu ingin kita putus?” Ia menambahkan, “Sudah empat tahun kita menjalin hubungan, kita pun sudah mengalami banyak kisah bersama. Tapi kenapa baru kali ini kamu membuat keputusan seperti itu.”ucapnya dengan air mata mengalir deras di wajahnya.

Namun aku dengan santai menjawabnya “Karena aku sudah merasa kita tidak pantas menjalin hubungan lagi.

Aku menambahkan,“Selain itu aku sudah bosan dengan hubungan seperti ini.”

Ia menggapai tasnya dan ingin segera pergi. Namun dengan cepat aku menghadangnya. Aku bangkit dan duduk disampingnya sehingga aku bisa menghalanginya pergi.

“Kamu belum mendengar berita baiknya?”ucapku.

“Aku tidak mau dengar. Sekarang semua berita darimu adalah berita buruk.”ucapnya.

Hatiku tertawa geli mendengarnya. Aku menekan bahunya agar ia mau duduk kembali. Aku melakukannya dengan mudah seolah tubuhnya telah lemas mendengar ucapanku. Ia masih saja diam sambil menangis. Tapi aku kemudian membuatnya diam setelah menunjukan sebuah cincin emas seberat 4 gram. Perlahan ia berhenti menangis dan tampak bingung.

“Aku bilang bahwa ini kabar baiknya.”ucapku.

“Tapi apa maksudnya?”ucapnya dengan suara parau.

Aku menambahkan ,”Bukankah aku sudah bilang kita sudah tidak pantas lagi menjalin hubungan seperti itu lagi. Sudah saatnya bagi kita.”

Ia tak mengira berita baiknya adalah aku akan melamarnya. Aku ucapkan kalimat cinta pamungkasku saat itu juga.

Aku berkata, “Maukah kamu menjadi pendampingku seumur hidup?”. Dengan cepat air matanya mengering. Perlahan ia mulai tersenyum. Dia menepuk bahuku dengan sangat keras dan tampak sedikit kesal.

Ia bertanya, “Kenapa kamu tidak bilang sejak awal?”

“Aku hanya ingin kau merasakan sendiri bagaimana rasanya haru itu.”jawabku.

Karena sesungguhnya perasaan sedih ditambah perasaan bahagia adalah perasaan haru.

“Dan sepertinya aku sudah mendapat jawaban dari wajahmu.”ucapku yang tersenyum saat memandangnya.

Kami sudah banyak merasakan sakit, sedih, bahagia, kecewa tapi perasaan haru bagiku adalah perasaan bahagia yang paling berarti. Bagaikan panas setahun yang dihapus hujan semalam. Rasanya sungguh menggetarkan seluruh tubuh karena saat itulah perasaan yang sangat dinantikan setiap orang hadir setelah sekian banyak rasa kecewa.

Ia bertanya, “Apakah kita pernah merasakan perasaan haru sebelumnya?”.

Aku menjawabnya, “Tentu saja kita pernah, tapi kamu tidak pernah menyadarinya.” Aku menambahkan, “Dulu saat kamu sedih karena alasan yang entah aku tak tahu, kamu selalu menemuiku. Kau lantas bercerita panjang lebar mengenai masalahmu sambil menangis, namun kemudian kau akan menyandarkan kepalamu pada dadaku. Walaupun tidak sepenuhnya tapi aku yakin kamu merasakannya karena kau sadar ada aku yang ada disisimu untuk mendengarkanmu dan aku juga yakin kau bahagia memilikiku dan begitu juga aku.”

Mungkinkah ia faham dengan maksudku yang sebelumnya tak pernah tersampaikan ini. Melihat posisi kami aku rasa ada yang salah. Seolah ia telah mengambil peranku dan ia memaksaku berada di posisinya. Tapi aku tak pernah mempermasalahkannya karena kami sepakat untuk bersatu dan mengenyampingkan setiap perbedaan. Terima kasih Tuhan atas sejumput cinta yang Kau berikan